TUGAS DASAR-DASAR MANAJEMEN
KEPEMIMPINAN
Oleh:
Nama : Frida Maslikhah
NIM : 101710101064
TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
UNIVERSITAS JEMBER
2011
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Setiap orang
mempunyai sekedar pengaruh atas yang lain-lain, dengan praktek pengaruh ini
jadi tumbuh. Sebagai orang lebih banyak dapat digunakan untuk mempengaruhi,
maka sangat mungkin untuk mempraktekkan kepemimpinan ini. Kita dapat
memandang kepemimpinan sebagai kemampuan
seseorang pemimpin, untuk mempengaruhi perilaku orang lain menurut
keinginan-keinginannya dalam suatu keadaan tertentu. Menurut Terry (1998)
kepemimpinan adalah hubungan yang ada dalam diri seseorang atau pemimpin,
mempengaruhi orang lain untuk bekerja secara sadar dalam hubungan tugas untuk
mencapai tujuan yang diinginkan.
Secara sederhana kepemimpinan itu sendiri merupakan berkumpulnya
dua orang atau lebih kemudian salah seorang di antara mereka “mengajak”
teman-temannya untuk melakukan sesuatu, Pada pengertian yang sederhana orang
tersebut telah melakukan “kegiatan memimpin”, karena ada unsur “mengajak” dan
mengkoordinasi, ada teman dan ada kegiatan dan sasarannya. Tetapi, dalam
merumuskan batasan atau definisi kepemimpinan ternyata bukan merupakan hal yang
mudah dan banyak definisi yang dikemukakan para ahli tentang kepemimpinan yang
tentu saja menurut sudut pandangnya masing-masing.
Beberapa orang dalam kelompok akan menjadi pemimpin, bagian
terbesar akan mengikuti. Sebenarnya, kebanyakan oang menginginkan seseorang
untuk menentukan apa yang harus diperbuat dan bagaimana membuatnya. Seorang
pemimpin menerima tanggung jawab dan berhasrat untuk menjalankan
keputusan-keputusan untuk beberapa persoalan. Seorang
pemimpin mengenal dan memahami kebutuhan-kebutuhan dari bawahannya. Seringkali,
inilah yang menjadi akibat untuk mengembangkan suatu lingkungan saling
pengertian, yang timbul dari banyak sidang-sidang partisipasi dan konsultasi.
1.1 Tujuan
1.
Mahasiswa
dapat mengetahui arti dari kepemimpinan.
2.
Mahasiswa
dapat membedakan antara pemimpin dan kepemimpinan.
3.
Mahasiswa
dapat mengetahui kepemimpinan
yang ada pada Dekan,
Kajur & Dosen FTP.
1.2 Rumusan Masalah
1.
Arti
kepemimpinan?
2.
Apa
perbedaan antara pemimpin dengan kepemimpinan?
3. Bagaimana cara Dekan, Ketua jurusan,
& Dosen FTP melaksanakan
kepemimpinannya?
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
Menurut pancasila pemimpin harus
bersikap sebagai pengasuh yang mendorong, menuntun, dan membimbing asuhannya.
Dengan kata lain, beberapa asas utama dari kepemimpinan pancasila adalah :
·
Ing
ngarsa sung tuladha : pemimpin harus mampu dengan sifat dan perbuatannya
menjadikan dirinya pola anutan dan ikutan bagi orang-orang yang dipimpinnya.
·
Ing
madya mangun karsa : pemimpin harus mampu membangkitkan semangat berswakarsa
dan berkreasi pada orang-orang yang dibimbingnya.
·
Tut
wuri handayani : pemimpin harus mampu mendoronorang-orang yang yang diasuhnya
berani berjalan di depan dan sanggup bertanggung jawab. (Anonim. 2008)
Menurut
Drs. H. Malayu S.P. Hasibuan. Pemimpin adalah seorang dengan wewenang
kepemimpinannya mengarahkan bawahannya untuk mengerjakan sebagian dari
pekerjaannya dalam mencapai tujuan (James,1996).
Ditengah-tengah
dinamika organisasi (yang antara lain diindikasikan oleh adanya prilaku staf/
individu ysng berbeda-beda), maka untuk mencapai efektivitas organisasi,
penerapan gaya kepemimpinan diatas perlu disesuaikan dengan tuntutan keadaan.
Inilah yang dimaksud dengan situasional ledership. Yang perlu diperhatikan
adalah bahwa untuk dapat mengembangkan gaya kepemimpinan situasional ini,
seorang perlu memiliki tiga kemampuan khusus, yakni :
·
Kemampuan
analitis (analytical skills), yakni kemampuan untuk menilai tingkat pengalaman
dan motivasi bawahan dalam melaksanakan tugas.
·
Kemampuan
untuk fleksibel (flexibility atau adaptability skills), yaitu kemampuan untuk
menerapkan gaya kepemimpinan yang paling tepat berdasarkan analisa terhadap
situasi.
·
Kemampuan
berkomunikasi (communication skills), yaitu kemampuan untuk menjelaskan kepada
bawahan tentang perubahan gaya kepemimpinan yang kita terapkan.
Ketiga kemampuan bagi seorang
pemimpin, sebab seorang pemimpin harus dapat melaksanakan tiga peran utamanya
yakni peran interpersonal, peran pengolahan informasi (informationprossecing),
serta peran pengambilan keputusan (decision making) (Arif. 2009).
Kepemimpinan
adalah sebuah keputusan dan lebih merupakan hasil dari proses perubahan
karakter atau tranformasi internal dalam diri seseorang. Kepemimpinan bukanlah
hanya sekedar jabatan atau gelar, melainkan sebuah kelahiran dari proses
panjang perubahan dalam diri seseorang. Ketika seseorang menemukan visi dan
misi hidupnya, ketika terjadi kedamaian dalam diri (inner peace) dan membentuk
bangunan karakter yang kokoh, ketika setiap ucapan dan tindakannya mulai
memberikan pengaruh kepada lingkungannya, dan ketika keberadaannya mendorong
perubahan dalam organisasinya, pada saat itulah seseorang lahir menjadi
pemimpin sejati. Jadi pemimpin bukan sekedar gelar atau jabatan yang diberikan
dari luar melainkan sesuatu yang tumbuh dan berkembang dari dalam diri
seseorang. Kepemimpinan lahir dari proses internal (Leadership From The Inside
Out) (Imam,1994).
Pelajaran
mengenai kerendahan kerendahan hati dan kepemimpinan sejati dapat kita peroleh
dari kisah hidup Nelson Mandela. Seorang pemimpin besar Afrika
Selatan, yang membawa bangsanya dari negara yang rasialis menjadi negara yang
demokratis dan merdeka. Selama penderitaan 27 tahun di penjara pemerintah
Apartheid, justru melahirkan perubahan dalam diri beliau. Sehingga beliau
menjadi manusia yang rendah hati dan mau memaafkan mereka yang telah membuatnya
menderita selama bertahun-tahun (Bedjo,1990).
BAB 3. PEMBAHASAN
3.1
Kepemimpinan Dekan
Dekan adalah unsur
pimpinan di fakultas yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada
Rektor. Dekan mempunyai tugas memimpin pelaksanaan
pendidikan dan pengajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat,
pembinaan sivitas akademika dan pelaksanaan urusan tata usaha Fakultas.
ü
Tugas Dekan adalah :
- Memimpin di tingkat fakultas, yakni Fakultas Teknologi Pertanian
- Dalam pelaksanaan tugasnya Dekan bertanggung jawab kepada Rektor Universitas Jember.
ü Fungsi Dekan adalah untuk memimpin
penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat, membina
tenaga pendidikan, mahasiswa, tenaga administrasi di fakultas.
ü
Tugas Dekan meliputi:
·
Menyelenggarakan
pengembangan fakultas sesuai dengan misi dan visi yang disampaikan
dan dipertanggungjawabkan di depan Senat Fakultas.
·
Membina dan
mengembangkan penelitian baik secara individual maupun kelompok di bidang
penelitian murni, terapan murni, terapan dan pesanan institusi lain.
·
Melaksanakan
kebijakan pengabdian masyarakat yang berorientasi pada PIP.
·
Membina dan
mengembangkan tenaga edukatif dan administratif.
·
Menjalin
hubungan kerja sama yang harmonis diantara sivitas akademika.
·
Menyusun
arah dan pedoman pelaksanaan pendidikan pengajaran, penelitian dan
pengabdian pada masyarakat.
·
Memberikan
laporan bulanan, tengah tahunan dan tahunan kepada Rektor.
·
Mengelola, menghimpun
dana masyarakat untuk pendidikan, mengadministrasikan, menganggarkan dan
mempertanggungjawabkan kepada stakeholder
secara terbuka dan transparan.
3.2
Kepemimpinan Ketua
Jurusan
Sebelum saya mengulas mengenai kepemimpinan pada Ketua Jurusan, saya akan menguraikan
terlebih dahulu mengenai visi dan misi dari jurusan THP.
§ VISI THP
Menghasilkan
sarjana S1 yang :
1. Bermoral Pancasila, berwawasan dan berkemampuan IPTEK
2.
Memiliki
semangat kerakyatan dan kemandirian serta mampu meningkatkan teknologi untuk
mendukung pembangunan nasional
3.
Mampu
meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta memiliki keunggulan kompetitif dan
komparatif dalam era liberalisasi perdagangan global.
§ MISI THP
1.
Menyelenggarakan
pendidikan dan pelatihan sarjana S1 dalam bidang THP yang mendukung pembangunan
nasional
2.
Melaksanakan
pengabdian kepada masyarakat yang dapat berperan dalam kegiatan-kegiatan
pembangunan
3. Membina dan melestarikan hasil temuan IPTEK yang memiliki
keunggulan komparatif dan kompetitif dalam penguasaan dan penerapan teknologiserta
manajemen agroindustri usaha tani perkebunan dengan mengoptimalkan
pendayagunaan sumber daya yang ada.
Ketua Jurusan adalah
unsur pimpinan di tingkat operasional Fakultas dalam bidang
Manajemen yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Dekan.
Ketua Jurusan bertugas melaksanakan kebijakan pendidikan dan pengajaran,
penelitian dan pengabdian pada masyarakat dalam sebagian atau satu cabang ilmu,
teknologi atau seni tertentu sesuai dengan program pendidikan yang ada dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
ü
Tugas Ketua Jurusan
adalah :
- Memimpin dan membimbing Jurusan THP
- Dalam pelaksanaan tugasnya ketua jurusan bertanggung jawab kepada Dekan FTP
- Mengelola nilai yang masuk dari pada tenaga pengajar memasukkan ke dalam daftar kumpulan nilai untuk dikirim kepada Ketua BAAK
- Merencanakan, membuat daftar mid semester dan Ujian semester.
- Mengawasi kelancaran jalannya perkuliahan pada jurusan setiap semester dan mencek setiap mata kuliah yang belum mencapai jumlah pelaksanaan tatap muka yang telah ditentukan.
ü
Ciri-ciri Ketua Jurusan
yang efektif :
·
Menguasai ilmu yang
diampu oleh jurusannya.
·
Pandai bergaul.
·
Mampu mengidentifikasi
masalah dan memecahkannya.
·
Mampu mempraktekkan gaya
kepemimpinan yang tepat dengan situasi yang dihadapi.
·
Mampu menentukan
tujuan-tujuan jurusan dan mampu menggerakkan orang-orang ke arah tujuan.
·
Mampu mencari dan
menemukan kekuatan/kekuasaan yang optimal untuk dirinya sebagai ketua jurusan,
dan menggunakan kekuatan itu untuk mempengaruhi orang-orang yang dipimpin.
·
Aktif berpartisipasi di
bidang profesinya.
3.3
Kepemimpinan Dosen
Dosen
adalah salah satu unsur yang ada di dalam universitas
yang bertanggungjawab kepada Dekan. Dosen bertugas
melaksanakan kebijakan pendidikan dan pengajaran,
penelitian dan pengabdian pada masyarakat dalam sebagian atau satu cabang ilmu,
teknologi atau seni tertentu sesuai dengan program pendidikan yang ada dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku. Dosen dinyatakan sebagai pendidik profesional
dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan
menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni melalui pendidikan,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
BAB 4. PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Adapun kesimpulannya adalah sebagai berikut:
ü Kepemimpinan Dekan melingkupi akultas saja. Dekan bertanggungjawab langsung kepada Rektor.
Dekan mempunyai tugas memimpin pelaksanaan pendidikan dan
pengajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat,
pembinaan sivitas akademika dan pelaksanaan urusan tata usaha Fakultas.
ü Kepemimpinan Ketua Jurusan melingkupi Jurusan saja. Ketua Jurusan
adalah unsur pimpinan di tingkat operasional Fakultas dalam bidang
Manajemen yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Dekan.
Ketua Jurusan bertugas melaksanakan kebijakan pendidikan dan pengajaran,
penelitian dan pengabdian pada masyarakat dalam sebagian atau satu cabang ilmu,
teknologi atau seni tertentu sesuai dengan program pendidikan yang ada dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
ü Kepemimpinan Dosen melingkupi kelas yang diajar. Dosen adalah
salah satu unsur yang ada di dalam universitas
yang bertanggungjawab kepada Dekan. Dosen bertugas
melaksanakan kebijakan pendidikan dan pengajaran,
penelitian dan pengabdian pada masyarakat dalam sebagian atau satu cabang ilmu,
teknologi atau seni tertentu sesuai dengan program pendidikan yang ada dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku. Dosen dinyatakan sebagai pendidik profesional
dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan
menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni melalui pendidikan,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
4.2 Saran
Seharusnya mahasiswa lebih
memahami kepemimpinan yang ada pada Dekan, Ketua Jurusan, dan Dosen agar dapat
menyelesaikan tugas dengan baik.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2008. Kepemimpinan. http://emperordeva.wordpress.com
(diakses tanggal 2 April 2011).
Fuchan, Arif. 2009. Tentang Kepemimpinan.
http://jenis-jenis+kepemimpinan/index.php (diakses tanggal 2 April 2011).
Siswanto,
Bedjo. 1990. Manajemen Modern, Konsep dan Aplikasi. Bandung: Sinar Baru.
Stoner,
James A F,dkk. 1996. Manajemen Jilid 1. Jakarta: Prenhallindo.
Syafi’i,
MS, Imam. 1994. Dasar-Dasar Manajemen. Jakarta: PT Karya Grafika.